PAHLAWAN BERHATI SETIA
Teuku Raja Sabi
TEUKU RAJA SABI
Oleh Hamdani Mulya
Raja Sabi
Pahlawan kecil berhati setia
Di lereng bukit, di hutan rimba
Jaga Ibumu “Cut Nyak Meutia”
yang setiap
waktu dikejar Belanda
Duh buah hati
nanda tersayang
“Ayahmu selalu
bergerilya, masuk hutan, keluar hutan, mengejar
lawan penjajah Belanda, Ayahmu Teungku Chiek Di Tunong saban berjuang, bersama
teman Pang Nanggroe namanya. Untuk membebaskan negerimu dari belenggu, mengusir
Belanda dari tanah Aceh negerimu”.
“Merdeka teriak
Raja Sabi”
“Merdeka sahut
Ibumu”
“Merdeka sorak
Ibumu”
“Merdeka jawab
Ayahmu”
Raja Sabi Anakku sayang
Sabarlah menanti Ayahmu pulang
Demi negeri yang
aku sayang
Pantang menyerah
terus berjuang
“Merdeka !”
Aceh Utara, 7 Juli 2012
Anak
panglima perang Aceh itu digelari Belanda Putra Raja Wali. Darah
Teungku Syik Di Tunong dan Cut Mutia yang mengalir dalam tubuhnya,
menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe. -
See more at:
http://acehsky.blogspot.co.id/2012/06/teuku-raja-sabi-putra-raja-wali.html#sthash.ZQEBjJ5T.dpuf
Catatan singkat tentang Teuku Raja Sabi : Darah panglima perang Teungku Chik Di Tunong dan Cut Nyak Meutia mengalir dalam tubuh Teuku Raja Sabi. Menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe ketika berperang melawan penjajah Belanda. | Anak panglima perang Aceh itu digelari Belanda Putra Raja Wali. Darah Teungku Syik Di Tunong dan Cut Mutia yang mengalir dalam tubuhnya, menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe.- See more at: http://acehsky.blogspot.co.id/2012/06/teuku-raja-sabi-putra-raja-wali.html#sthash.ZQEBjJ5T.dpuf | Anak panglima perang Aceh itu digelari Belanda Putra Raja Wali. Darah Teungku Syik Di Tunong dan Cut Mutia yang mengalir dalam tubuhnya, menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe.- See more at: http://acehsky.blogspot.co.id/2012/06/teuku-raja-sabi-putra-raja-wali.html#sthash.ZQEBjJ5T.dpuf | Anak panglima perang Aceh itu digelari Belanda Putra Raja Wali. Darah Teungku Syik Di Tunong dan Cut Mutia yang mengalir dalam tubuhnya, menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe.- See more at: http://acehsky.blogspot.co.id/2012/06/teuku-raja-sabi-putra-raja-wali.html#sthash.ZQEBjJ5T.dpufAnak panglima perang Aceh itu digelari Belanda Putra Raja Wali. Darah Teungku Syik Di Tunong dan Cut Mutia yang mengalir dalam tubuhnya, menjadikannya sebagai spirit perjuangan bagi rakyat Aceh di Kereutoe.- See more at: http://acehsky.blogspot.co.id/2012/06/teuku-raja-sabi-putra-raja-wali.html#sthash.ZQEBjJ5T.dpuf |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.